Selasa, 14 Januari 2014
Nama : Agita Pratiwi
Jurusan/Semester : Manajemen Dakwah-A/V
Matakuliah : SIMDAK
Dosen Pembimbing : Asep Iwan Setiawan S.Sos,I.,M.Ag.
Tugas : Ujian Tengah Semster
Hari/Tanggal : Sabtu, 02 November 2013
SOAL
1. Jelaskan tentang:
a.
Sistem
b.
Informasi
c.
Model sistem
d.
Kareteristik
sistem
e.
Jenis sistem
f.
Fakta
g.
Data
2. Jelaskan tentang pola pengambilan keputusan yang
berdasarkan sistem informasi?
3. Sebutkan lima software yang mendukung perangkat
sistem informasi? Kemudian jelaskan kelemahan dan kelebihannya !!!
4. Apa yang di maksud dengan database? Kemudian
database apa yang harus ada dalam organisasi dakwah?
5. Jelaskan tentang konsep pengamanan database dalam
sebuah sistem informasi!
JAWABAN
1.
Pengertian
a)
Sistem
Menurut McLeod (2004) Sistem adalah sekelompok elemen-elemen
yang terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk mencapai tujuan.[1]
Sistem merupakan suatu
bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lain karena sistem
memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada dalam
sistem tersebut.
Sistem adalah
sekelompok unsure yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang lain yang
beerfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Dari defenisis tersebut dapat di perinci lebih jelas
lagi yaitu tentang pengertian sistem:
1) Setiap sistem terdiri dari unsure-unsur.
a. Unsur-unsur dalam suatu sistem terdiri dari
subsistem yang lebih kecil, yang terdiri pula dari kelompok unsure yang
membentuk dari subsitem tersebut.
2) Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem
yang bersangkutan.
a. Unsur –unsur sistem terdiri berhungan erat satu
dengan yang lain dan sifat serta kerjasama antar unsure sistem tersebut
mempunyai bentuk tertentu.
3) Unsur sistem tersebut bekerjasama untuk mencapai
tujuan sistem. Karena dalam setiap sistem memiliki tujuan tertentu.
4) Suaru sistem merupakan bagian dari sistem lain yang
lebih besar.[2]
b)
Informasi
Menurut
Gordon B. Davis, informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk
yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai yang nyata yang dapat
dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang
akan datang.
Burch
dan Strater, menyatakan: informasi adalah pengumpulan atau pengolahan data
untuk memberikan pengetahuan atau keterangan.
Sedangkan
George R. Terry, Ph. D. menyatakan bahwa informasi adalah data yang penting
yang memberikan pengetahuan yang berguna.
Jadi,
secara umum informasi adalah data yang sudah diolah menjadi suatu bentuk lain
yang lebih berguna yaitu pengetahuan atau keterangan yang ditujukan bagi
penerima dalam pengambilan keputusan, baik masa sekarang atau yang akan datang.[3]
c) Model
Sistem
a)
Model Fisik
Adalah bentuk penggambaran entitas dalam tiga dimensi. Maksudnya model fisik berukuran lebih
kecil dari aslinya dan biasanya yang digunakan dalam dunia bisnis berupa
prototype model baru. Model fisik membantu suatu tujuan yang tidak dapat
dipenuhi oleh benda nyata.
b)
Model Naratif
Adalah penggambarkan
entitas secara lisan atau tulisan. Semua komunikasi bisnis adalah model
naratif, sehingga model naratif merupakan model yang paling popular dan paling
sering digunakan oleh pihak manajemen.
c)
Model Grafik
Adalah model yang mewakili
entitasnya dengan menggunakan garis, simbol & bentuk dengan sedikit
penjelasan naratif. Misalnya laporan keuangan ditambah dengan grafik berwarna
untuk meperjelas, flowchart, DFD dalam pembuatan database.
d)
Model Matematis
Adalah model yang disajikan
dengan rumus matematika atau persamaan. Model ini seringkali digunakan
manajemen untuk kegiatan bisnis, atau untuk prediksi, analisis dll. Karena
model ini merupakan model dengan ketelitian tinggi, namun seringkali model ini
juga tidak disukai karena disajikan dengan rumit. Sesuai dengan tingkat
keperluannya saja maka model ini digunakan.[4]
d) Karateristik
Sistem
1) Komponen Sistem (Components)
Suatu
sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi. Maksudnya
saling bekerjasama satu kesatuan. Komponen-komponen tersebut adalah suatu
bentuk subsistem dan di setiap subsistem tersebut memiliki sifat dari sistem
yang menjlankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara
keseluruhan. Suatu sistem. Yang lebih besar yang di sebut “suprasistem”
2) Batasan Sistem (Baundary)
Ruang
lingkup sistem adalah daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang
lainnya atau sistem dengan lingkungan
luarnya. Batasan sistem ini memungkinkn suatu sistem di pandang sebagai satu
kesatuan yang tidak dapat di pisahkan.
3) Lingkungan Luar Sistem
(Environtment)
Yang
di maksud dengan lingkungan luar sistem adalah bentuk apapun yang ada di luar
ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut.
Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat
merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntunkan merupakan energy
bagi sistem tersebut. Dengan demikian, limgkungan luar tersebut harus tetap di
jaga dan di pelihara. Dan lingkungan luar yang merugikan harus di kendalikan.
Kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut.
4) Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung
sistem atau interface merupakan media yang menghubungkan sistem dengan
subsistem yang lainnya.
5) Masukan Sistem (Input)
Energi
yang di masukkan ke dalam sistem di sebut masukan sistem yang dapat berupa
pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input).
6) Keluaran Sistem (Output)
Hasil
energy yang di olah dan di klasifikasikan menjadi keluaran yang berguna.
Keluaran ini merupakan sebuah masukan bagi subsistem yang lain.
7) Pengolahan Sistem (Proses).
Suatu
sistem dapat mempuyai suatu proses yang dapat mengubah masukan (Input) menjadi
keluaran (Output).
8) Sasaran Sistem (Objektive)
Suatu
sistem memiliki tujuan dan sasatran yang pasti dan bersifat deterministik. Jika
suatu sistem tidak memiliki sasaran. Maka operasi sistem tidak ada gunanya.
Suatu sistem di katakana berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan yang telah
di rencanakan.[5]
e)
Jenis Sistem
1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
Sistem
abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak
secara fisik. Sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik
atau secara nyata.
2. Sistem alamiah dan sistem buatan
manusia
Sistem
alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tampa ada campur tamgan
dari manusia. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan
interaksi manusia dengan mesin yang di sebut human machine system.\
3. Sistem Deterministik dan Sistem
Probabilistik
Sistem
Deterministik yaitu Sistem yang
bertingkah laku yang dapat di prediksi. Sedangkan sistem probabilistic
merupakan sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat di prediksi karena
mengansung unsure probabilistic.
4. Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup
Sistem
yang berhubungan dan di pengaruhi oleh
lingkungan luar. Juga menerima masukan dan menghasilkan untuk subsistem lainnya
di sebut sistem terbuka. Sedangkan Sistem tertutup ialah sistem yang tidak
berhubungan dan tidak di pengaruhi oleh
lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa campur tangan dari
pihak luar.[6]
f)
Fakta
Fakta berasal dari bahasa Latin
yaitu factus, dalam istilah keilmuan merupakan suatu hasil observasi yang
obyektif dan dapat verifikasi. Fakta adalah pengamatan yang telah diverifikasi
secara empiris. Fakta dalam prosesnya kadangkala dapat menjadi sebuah ilmu.[7]
g)
Data
ü Data adalah kenyataan yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.
ü Data merupakan proses hasil
pengamatan atau observasi yang kemudian menjadi sebuah pengetahuan.
ü
Data
adalah fakta
dan angka yang tidak sedang di sebutkan pada proses keputusan dan biasanya
berbentuk catatan historis yang di catat dan di arsipkan tanpaa maksud segera
di ambil kembali untuk mengambil keputusan.[8]
2.
Pengambilan keputusan
a)
Pemahaman dan perumusan
masalah.
Seorang manajer kerap kali menemukan masalah yang sulit di
kemukakan, Disiini peran manajer pertama-tama yang harus di ungkap adalah apa
masalah sebenarnya. Kemudian menentukan
bagian masalah yang harus di pecahkan.
b)
Pengumpulan dan Analisis
Data yang Relevan.
Setelah masalah di temukan. Maka manajer harus menentukan
data-data yang akan di butuhkan untuk membuat keputusan yang tepat dan kemudian
mendapatkan informasi tersebut.
c)
Pengembangan
Alternatif-alternatif
Dalam hal ini manajer mengemukakan konsep pemuasan
(satisficing) yang berarti bahwa pembuat keputusan memilih suatu alternative
yang cukup baik, walaupun bukan sesuatu yang sempurna atu ideal.
d)
Evaluasi
Alternatif-alternatif
Setelah manajer mengembangkan sekumpulan alternative, Maka
manajer oun harus mengevaluasinya untuk menilai efektifitas setiap alternatif.
e)
Pemilihan alternative
Terbaik
Pembuatan keputusan adalah hasil evaluasi berbagai
alternative.
f)
Implementasi Keputusan
Setelah
alternative terbaik di pilih para manajer harus membuat rencana untuk
mengatasi berbagai persyaratan dan
masalah yang mungkin di jumpai dalam penerapan persyaratan dan maslah yang
mungkin di jumpai dalam penerapan keputusan. Implementasi keputusan menyangkut
lebih dari sekedar pemberian perintah.
Manajer harus menetapkan anggaran atau skedul kegiatan, mengadakan dan
mengalokasikan sumber daya yang perlukan, serta menugaskan tanggung jawab dan
wewenang pelaksanaan tugas tertentu.[9]
3.
Software yang mendukung perangkat sistem informasi, serta
kelemahan dan kelebihannya.
Saya Mengambil Software
dari SIM basis data yakni suatu sistem atau Perangkat lunak yang dirancang
untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang
diminta banyak pengguna.
Beberapa aplikasi untuk
pembuatan database yaitu DBMS
(Database Management System). DBMS ini mulai yang berjalan di komputer personal
(PC) sampai ke komputer skala mainframe. Contoh-contoh dari aplikasi/software
database engine misalnya seperti: SQL Server, dibuat oleh Microsoft, MS Access,
dibuat oleh Microsoft, dan DB2, dibuat oleh IBM.
Keunggulan dari aplikasi
data base yaitu mengurangi pengulangan data, mencapai independensi data,
mengintegrasikan data dari berbagai file,mengambil data dan informasi secara
cepat, dan meningkatkan keamanan.
Kelemahannya yaitu untuk
mereka yang tidak terlalu memahami dan mengetahui tentang tekonolongi, terutama
bagi orang yang awam terhadap aplikasi data base ini sulit untuk dipelajarinya
sehingga tidak selesai selesai mempelajarinya, sulit mendapatkan softwere
karena mahal, jika terjadi kerusakan pada satu tabel akan rusak semua karena
dalam satu file.
4.
Pengertian Database
Ø Database adalah suatu kumpulan data yang terhubung (interrelated
data) yang di simpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu
sama lain atau tidak perlu kerangkapan data (controlled redundancy) dengan cara
tertentu sehingga mudah di gunakan atau di tampilkan kembali; dapat di gunakan
oleh satu atau program aplikasi secara optimal data di simpan tanpa mengalami
ketergantungan pada program yang akan mengalaminya; data di simpan sedemikian
rupa sehingga penambahan, pengambilan dan modifikasi dapat di lakukan dengan
mudah dan terkontrol.
Ø Database
dalam organisasi dakwah
a. Aplikasi
Input Data Da’i
b. Aplikasi
Input Data Mad’u
c. Aplikasi
Input Data Maudhu (Materi)
d. Aplikasi
Tabel Mad’u
e. Aplikasi
Tabel Da’i
5.
Konsep
Pengamanan Database
1.
Privacy / Confidentiality
Inti utama privacy atau
confidentiality adalah usaha untuk menjaga informasi dari orang yang tidak
berhak mengakses. Privacy lebih kearah data-data yang sifatnya privat sedangkan
confidentiality biasanya berhubungan dengan data yang diberikan ke pihak lain
untuk keperluan tertentu (misalnya sebagai bagian dari pendaftaran sebuah
servis) dan hanya diperbolehkan untuk keperluan tertentutersebut.
2.
Integrity
Dalam hal ini informasi tidak boleh
diubah tanpa seijin pemilik informasi. Adanya virus, trojan horse, atau
pemakai lain yang mengubah informasi tanpa ijin merupakan contoh masalah yang
harus dihadapi.
3.
Authentication
Berhubungan dengan metoda untuk
menyatakan bahwa informasi betul- betul asli, orang yang mengakses
atau memberikan informasi adalah betul-betul orang yang dimaksud, atau server
yang kita hubungi adalah betul-betul server yang asli.
4.
Availability
Availability atau ketersediaan
berhubungan dengan ketersediaan informasi ketika dibutuhkan. Sistem informasi
yang diserang atau dijebol dapat menghambat atau meniadakan akses ke informasi
5.
Nonrepudiation
Merupakan hal yang bersangkutan
dengan sipengirim, sipengirim tidak dapat mengelak bahwa dialah yang
mengirim pesan/informasi itu.
6.
Access control
Pengaturan (user ID) ini berhubungan
dengan cara pengaturan akses kepada informasi. Hal itu biasanya berhubungan
dengan masalah authentication dan juga privacy. Acces control seringkali
dilakukan menggunakan kombinasi user id dan password atau dengan menggunakan
mekanisme lainnya.[10]
Daftar Pustaka
Dr. Deni Dermawan. S.Pd., M. Si., Kunkun
Nur Fauzi. 2013. Sistem Informasi
Manajemen. Rosda. Bandung
Tata Sutabri, S.Kom.,MM. 2003. Sistem Informasi Manajemen. Penerbit
Andi. Jakarta
http://unindrapti.wordpress.com/2012/12/04/makalah-database
http://rezamuzay.blogspot.com/2011/12/pengertian-fakta-opini.html
http://ahmadsutisna.blogspot.com/search/label/Manajemen
[1] Dr. Deni
Dermawan. S.Pd., M. Si., Kunkun Nur Fauzi. Sistem
Informasi Manajemen. 2013. Rosda. Bandung
[2] Tata Sutabri,
S.Kom.,MM. 2003. Sistem Informasi
Manajemen. Penerbit Andi. Jakarta
[5] Tata Sutabri,
S.Kom.,MM. 2003. Sistem Informasi
Manajemen. Penerbit Andi. Jakarta
[6] Ibid. Hlm 13
[8] Tata Sutabri,
S.Kom.,MM. 2003. Sistem Informasi
Manajemen. Penerbit Andi. Jakarta
[9] Ibid, Hlm
137-139
Label: SIMDAK
0 Comments:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)